Demikian sambutan Komandan Pangkalan TNI AU Roesmin Nurjadin Marsma TNI Mohammad Nurdin saat memimpin Upacara Penutupan Transisi ke -4 dan Pembukaan Transisi ke-5 penerbang F-16 Skadron Udara 16 Wing Udara 6 Lanud Roesmin Nurjadin, bertempat di Hanggar Skadron Udara 16. Selasa (7/11/2023).

Lebih lanjut Komandan Lanud menyampaikan salah satu keberhasilan dalam menjalani pendidikan adalah, merupakan implementasi dari kerja keras yang dilandasi motivasi, dedikasi, disiplin, kejuangan dan semangat pengabdian.

“Sebagai penjaga kedaulatan negara di udara, tentunya TNI Angkatan Udara sangat membutuhkan penerbang-penerbang yang tanggap, tanggon, dan trengginas, serta memiliki kemampuan dan keahlian yang mumpuni, sehingga melahirkan penerbang-penerbang tempur yang profesional dan modern” lanjut Komandan Lanud.

Dalam kesempatan tersebut Komandan Lanud berharap kepada para penerbang tempur untuk terus mengembangkan potensi dan jatidiri dengan cara banyak belajar, berlatih, dan mengikuti prosedur yang berlaku, serta menguasai ilmu pengetahuan maupun teknologi, agar dapat menjaga kesiapan operasi dalam meningkatkan profesionalisme sebagai penerbang TNI Angkatan Udara.

Transisi ke- 4 penerbang F-16 Skadron Udara 16 berhasil meluluskan Lettu Pnb Satriya Kristanto Wicaksono dan Lettu Pradipta Wignyokoesumo Raharjo, dan  Pembukaan Transisi ke -5 penerbang F-16 Skadron Udara 16 yang diikuti oleh Lettu Pnb Firman Pradana Putra Indiarto, Lettu Pnb Ardyanta Dwi Syahputra dan Lettu Pnb Dendi Hendiko Harahap.

Hadir dalam Upacara Penutupan Transisi ke-4 dan Pembukaan Transisi ke-5 Penerbang F 16 Skadron Udara 16, Danwing Udara 6 Kolonel Pnb Asri Efendi Rangkuti, para Kadis jajaran Lanud Roesmin Nurjadin, Komandan Satuan serta Personel Skadron Udara 16.