Pengunjung Website
Hari Ini: 52,211
Minggu Ini: 156,061
Bulan Ini: 1,657,725
|
Jumlah Pengunjung: 10,522,115

Ditengah Padatnya Agenda Latihan, Peserta LAT SAR dan Survival Tetap Jalankan Ibadah untuk Memohon Keselamatan

TNI AU.  Majalengka.    Latihan SAR serta SURVIVAL yang dilaksanakan oleh prajurit SKI dan siswa Proflight Flying School yang berlangsung di daerah Situ Cipanten, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, meskipun dengan padatnya agenda latihan, para peserta tidak melupakan akan pentingnya ibadah salat sebagai bagian dari upaya memohon kesehatan dan kelancaran selama latihan, Rabu (28/8/2024)

Kegiatan LAT SAR dan Survival merupakan latihan Program kerja Lanud Sugiri Sukani TA.2024 yang dirancang untuk menguji kemampuan personel Lanud SKI yang berkolaborasi dengan Proflight Flying School Cirebon, sebagai bekal dan mengasah keterampilan dalam menghadapi situasi darurat. Dengan jadwal latihan yang padat dan kondisi cuaca yang panas terik, latihan ini menuntut ketahanan fisik dan mental yang tinggi dari setiap peserta. Namun demikian, di tengah padatnya agenda latihan, para prajurit dan siswa tetap menjadikan sholat sebagai prioritas utama. Setiap sesi latihan diatur sedemikian rupa agar tidak mengganggu waktu sholat, memastikan bahwa kewajiban ibadah tetap dapat dilaksanakan dengan khusyuk. Salat berjamaah menjadi momen penting bagi para peserta untuk memohon keselamatan, kesehatan, dan kelancaran selama menjalani latihan.

Sebelum melaksanakan kegiatan lanjutan di tengah malam yaitu bermalam di tengah Danau Situ Cipanten para peserta tidak ketinggalan untuk melaksanakan salat lima waktu, peserta latihan juga merasakan manfaat dari menjaga kewajiban salat di tengah-tengah kegiatan yang berat. Salat memberikan ketenangan batin dan menjadikan sumber kekuatan untuk menghadapi berbagai tantangan di lapangan. 

Komandan Lanud Sugiri Sukani, Mayor Pnb Fariana Dewi Djakaria Putri menyambangi para peserta disaat berada di lokasi Situ Cipanten dan beliau menekankan akan pentingnya menjaga keseimbangan antara tugas dan ibadah. Meskipun kita sedang menjalankan latihan yang sangat padat dan penuh tantangan, kita tidak boleh melupakan kewajiban kita kepada Allah SWT. Salat bukan hanya kewajiban, tetapi juga cara kita memohon perlindungan dan kekuatan agar selalu diberikan kesehatan dan kelancaran dalam setiap menjalankan tugas, pesannya.

Tampak peserta Latihan SAR dan Survival sedang melaksanakan Salat Isya berjamaah di tengah padatnya kegiatan, sebelum melanjutkan kegiatan malam yaitu bermalam di tengah Danau Situ Cipanten.