Pengunjung Website
Hari Ini: 6,305
Minggu Ini: 279,413
Bulan Ini: 1,064,082
|
Jumlah Pengunjung: 14,462,935

Rangkaian HUT Ke-74, Korpaskhas Gelar Ceramah dan Doa Bersama Ustaz Das’ad Latief

TNI AU.Bandung, Dispenau. Untuk memberikan nuansa lebih bermakna pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-74, Korp Pasukan Khas (Korpaskhas) menyelenggarakan ceramah dan doa bersama dengan menghadirkan Ustaz Dr. Das'ad Latief, S.Sos., S.Ag., M.Si., Ph.D., di masjid Nurul Iman, Makorpaskhas, Bandung, Jumat (15/10/2021).

Kegiatan ini dihadiri oleh Dankorpaskhas, Marsda TNI Eris Widodo Y, S.E., M.Tr (Han) dan pejabat utama Makorpaskhas beserta segenap anggota, Dankorpaskhas dari masa ke masa, dan perwira tinggi purnawirawan Paskhas. Sementara prajurit Korpaskhas beserta keluarga di seluruh Indonesia, mengikuti kegiatan keagamaan ini melalui aplikasi zoom dan live streaming melalui kanal youtube Dispenau mulai pukul 19.00 WIB.

Mengawali kegiatan, Dankorpaskhas menyampaikan ucapan terima kasihnya, atas kesedian Ustaz Das’ad Latief memberikan ceramah agama kepada seluruh keluarga besar Korpaskhas, sekaligus doa bersama dalam rangka peringatan HUT ke-74 Paskhas yang diperingati pada tanggal 17 Oktober 2021.

Dalam sambutannya, Dankorpaskhas mengungkap peran penting keluarga dalam mencapai keberhasilan pelaksanaan tugas seorang prajurit. Setidaknya ada tiga hal penting yang disorotinya, yaitu peran istri dalam memahami tugas dan resiko pekerjaan suami, suami yang mampu menjadi nahkoda dalam keluarga, serta prajurit Korpaskhas yang bekerja dengan ikhlas tanpa pamrih yang dilihat dari sudut pandang agama Islam.

“Dalam kehidupan seorang prajurit sangat penting adalah keluarga. bagaimana membentuk keluarga prajurit korpaskhas yang sakinah, mawadah, warohmah,” ungkap Dankorpaskhas.

Sementara, Ustaz Das’ad Latief pada tausiahnya menjelaskan tentang empat wasiat Nabi Muhammad SAW yang harus diteladani untuk mencapai keselamatan dan keberhasilan hidup di dunia, termasuk meraih keberhasilan dan kebahagian bagi prajurit Paskhas dalam melaksanakan tugas.

Pertama adalah menebarkan keselamatan bagi setiap orang, atau rahmatan lil alamin. Diuraikannya, keberadaan pajurit Paskhas hendaknya menjadi rahmat bagi orang-orang yang ada di sekelilingnya, baik bagi keluarganya maupun bagi masyarakat. Selanjutnya Ustaz Das’ad Latief mengajak seluruh prajurit Paskhas selalu menebarkan keselamatan kepada semua orang, yang diawali dari kehidupan dalam keluarga.

“Jadilah tentara rahmatan lil alamin,” ujarnya.

Kedua adalah rajin bersedekah. Dalam tauziahnya, ustaz Das’ad Latief menguraikan manfaat dan berkah yang diterima bagi setiap orang yang rajin bersedekah. Kemudian yang ketiga adalah menjaga persaudaraan antar sesama dan yang terakhir menjadikan Allah SWT sebagai sandaran dalam kehidupan dunia.

“Apabila keempat hal tersebut kita lakukan, Insha Allah kita akan mendapatkan shorga di dunia dan shorga di akhirat,” tegasnya.

Pada bagian akhir acara, ustaz Das’ad Latief meminpin doa bersama, yang diawali dengan doa bagi segenap anggota Paskhas yang telah gugur dalam melaksanakan tugas maupun yang gugur karena Covid-19, serta doa keselamatan untuk pelaksanaan tugas-tugas Korpaskhas dalam mengabdi kepada negara dan bangsa.

[gallery ids="216246,216240,216239,216238,216245,216242,216243,216244,216236,216232"]